Video ini merupakan kontribusi untuk mengenang dan menghormati semangat perlawanan terhadap korporasi dan negara yang dilakukan oleh Tukijo –petani pemberani dari Kulon Progo.
Video ini didedikasikan dan diolah seorang kamerad kami sebagai kontribusi aktif dan partisipasi horizontal bagi perjuangan petani di Kulon Progo.
Cek video di sini >> ODE BAGI TUKIJO
Kami menerima dan mennyebarkan: Pada 10 Februari 2013, anggota ALF-Kuban membakar kendaraan konstruksi yang digunakan untuk menghancurkan hutan –salah satu dari beberapa yang tersisa– di Krasnodar.
“Semua wilayah sungai dalam bahaya, karena hutan-hutan ini adalah paru-paru bagi tiga kabupaten: Komsomolsky, Pashkovky dan Hydrostroy. Dalam nafsu untuk mengembangkan laba perusahaan, mereka tidak akan mendengarkan penduduk setempat, survei ekologi atau petisi. Jadi kami memilih untuk menyabotase upaya mereka. Kami membuat mereka membayar.”
ALF-Kuban
dari From Rusia With Love
via 325
Dengan angka pengangguran yg meningkat hingga 30%, pendapatan pekerja mencapai titik nol, lelah dan muak dengan janjijanji kosong dan pajak yg berlebihan, tidak dibayar sejak Mei 2011 dan saat ini menahan tenaga mereka, dengan pabrik yg ditinggalkan oleh majikannya, para pekerja Vio.Me menyatakan tekad mereka untuk tidak menjadi korban kondisi pengangguran abadi, melainkan untuk berjuang mengokupasi pabrik dan mengoperasikannya dengan tangan mereka sendiri. Melalui proposal resmi di bulan Oktober 2011 para pekerja tersebut mengklaim adanya pembentukan koperasi yg berada di bawah kontrol mereka sendiri, menuntut pengakuan hukum untuk koperasi tersebut, serta untuk semua orang yg ingin bergabung. Di saat yg bersamaan, mereka juga menuntut uang yg dibutuhkan untuk mengoperasikan pabrik tersebut, uang yg sudah seharusnya menjadi hak para pekerja, karena mereka adalah orangorang yg menghasilkan kekayaan untuk masyarakat. Rencana para pekerja ini diacuhkan oleh birokrasi negara dan serikat pekerja. Tetapi usaha para pekerja ini mendapat dukungan dan antusiasisme dari gerakan sosial di dunia melalui pembentukan Inisiatif Solidaritas di Thessaloniki, dan diikuti di beberap kota lainnya, yg menyerukan pesan pekerja Vio.Me, ke seluruh dunia selama 6 bulan terakhir.
Sekarang sudah waktunya para pekerja mengambil alih Vio.Me!
Minggu pertama di bulan Februari 2013, kami telah melepas dan menghancurkan 17 kamera keamanan di seluruh wilayah Puget Sound. Aksi ini merupakan sabotase konkret terhadap sistem pengawasan dan kontrol. Ini juga merupakan pesan solidaritas kepada penentang Grand Jury Seattle, yg saat ini dipenjara dan mereka yg masih bebas. Terakhir, aksi ini adalah partisipasi kami dalam permainan CAMOVER, yg diserukan oleh kameradkamerad di Jerman.
Barefoot Bandit Brigade, Puget Sound, Amerika Serikat
*via Anarchistnews*
POLISI, HAKIM, POLITISI, KALIAN TIDAK MEMPUNYAI ALASAN UNTUK DAPAT TIDUR TENANG
Kami tahu permainan dan keinginan Anda, tetapi kami menolak untuk ikut bermain dan menoleransinya. Dini hari, Jumat [8 Februari 2013], kami memecahkan jendela dan melemparkan bom cat ke dalam mobil milik walikota Veria, Hariklia Ousouljoglou, yg selalu ia gunakan sebagai alat transportasi harian.
Untuk pertama kalinya, mobil ini dipenuhi dengan berbagai macam warna.
Mungkin besok dominasi akan lenyap dari muka bumi dan eksploitasi akan berakhir.
Mungkin besok bulan akan bersinar terang menggantikan tempat matahari.
Mungkin kegelapan malam akan menjadi tidak terlihat dan menerangi kehidupan kita. Mungkin mereka akan menyingkirkanmu dan menyambut pembangkangan kegelapan.
Mungkin suatu hari teori akan bertekuk-lutut di depan aksi langsung dan menginjak-injak mimpi buruk mereka.
Mungkin satu malam sudah cukup untuk menemukan kebebasan di hari esok.
Mungkin ketakutan kami mengakui kekalahan mereka.
Mungkin dari abu momen penjara yg belum pernah kami temui sebelum kami lahir.
Solidaritas untuk semua squat dan okupasi. Kekuatan untuk keempat anarkis N.Romanos, A-D.Bourzoukos, D.Politis, G.Mihailidis. Solidaritas untuk semua tahanan.
NB: Untuk orangorang yg mengecam aksi kami, kami punya satu kalimat untuk mereka, ikan mati akan terbawa arus.
Cries of Lawlessness
*via Act for Freedom*
