Kami melakukan ini karena terinspirasi oleh mimpimimpi mengenai PEMBERONTAKAN tetapi di atas semua itu adalah KENANGAN, jadi kami menyerang kantor polisi Acropoleos dini hari 10 Maret 2013, membuat polisi berkerumun di daerah yang biasanya tidak dijaga.
Ada banyak alasan, namun hilangnya Lambros adalah alasan yang paling utama dari semua.
Tiga tahun telah berlalu sejak malam itu, 10 Maret 2010 ketika Lambros Foundas, daging dari daging gerakan anarkis dan anggota Perjuangan Revolusioner, tewas dalam pertempuran bersenjata dengan para babi polisi Yunani di distrik Dafni, Athena.
Kehidupan dan kematian-nya menjadi contoh yang tidak akan pernah dilupakan oleh para pejuang kebebasan. Kami tidak bisa membiarkan air mata menetes bagi kawan-kawan kami yang tewas, tapi kami mengambil tanggung jawab yang harus diajarkan dari dedikasi, keyakinan dan konsistensi perjuangan mereka.
Kami mengambil tanggung jawab untuk menghormati memori dari Lambros Foundas dengan cara apapun, merenungkan jalan politik tindakan-nya, termasuk hidupnya sendiri.
Semoga tangan-tangan dapat meraih dan mencengkeram pistolnya. Kami mempertaruhkan hal lain, namun tentu bukan kata perpisahan terakhir kami kepadanya:
Lambros, para revolusioner akan terus bertumbuh bagai bunga mekar ketika fajar merekah di Dafni, sampai KEMENANGAN …
